Kedutaan Besar Prancis di Indonesia menganugerahkan Trofi Alumni kepada 5 tokoh Indonesia yang pernah belajar di Prancis dan berprestasi dalam karier, juga berkontribusi dalam kerjasama Indonesia-Prancis. Penghargaan itu diberikan pada 26 Maret lalu di Jakarta.
Kelima tokoh Indonesia penerima Trofi Alumni tersebut adalah Rektor ITB Dr. Ir. Kadarsah Suryadi, DEA (Rektor ITB), Andrea Hirata (penulis novel ‘Laskar Pelangi’ yang pernah mengenyam pendidikan di Universitas Sorbonne), Ajeng Kamaratih (presenter televisi), Dr. H. Sapta Nirwandar, SE (mantan wakil menteri pariwisata dan ekonomi kreatif 2011), dan Gadis Arivia (pendiri Jurnal Perempuan sekaligus pengajar filsafat Universitas Indonesia). Kelimanya mewakili kerjasama Indonesia-Prancis di berbagai bidang; pendidikan tinggi dan riset, kebudayaan, media, perusahaan, dam masyarakat sipil.
"Malam penganugerahan ini digelar untuk mengumpulkan aktor utama dalam kerjasama Indonesia dan Prancis sekaligus menjalin hubungan dengan para alumni. Lebih dari 600 alumni Indonesia telah terdaftar pada situs www.Indonesia.francealumni.fr. Melalui platform inilah mereka yang pernah belajar di Prancis dapat berinteraksi dan mendapatkan informasi seputar alumni dan acara Prancis serta kesempatan berkarir di perusahaan-perusahaan Prancis," kata Duta Besar Prancis untuk Indonesia dan Timor Leste Jean-Charles Berthonnet.
Andrea Hirata dalam seri Laskar Pelangi turut menceritakan pengalamannya dalam studi di Prancis, meski dengan bumbu fiksi.
Lulus dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Andrea Hirata meraih beasiswa Uni Eropa untuk melanjutkan pendidikan Master Ekonomi Telekomunikasi di Universitas Sheffield, Inggris dan Universitas Paris 1 Sorbonne, Prancis.
Tahun 2005, novelnya yang berjudul Laskar Pelangi terbit dan menjadi best seller serta diterjemahkan dan diterbitkan dalam berbagai bahasa asing, salah satunya bahasa Prancis (L’Arc-en-ciel). Novel tersebut diterbitkan oleh penerbit ternama di Prancis (Mercure de France) dan menjadi best seller di negara-negara berbahasa Prancis lainnya.
Di Indonesia, film yang diadaptasi dari novel tersebut pun menjadi film yang paling banyak ditonton (4,6 juta penonton). Andrea Hirata telah meraih banyak penghargaan di bidang literatur, salah satunya New York Book Festival 2013.
Komentar
Tulis komentar baru