"Dua Cinta"
Cinta yang kau puja
Kadang tak selalu ada
Kekal layaknya klausul termodinamika
Ia bisa berkurang bahkan hilang
Kala hati tanpa kau sadari
Mulai mengalihkan pilihan
Kau yang ada di persimpangan
Di kepung ragu
Mengikuti rasamu
Atau mencoba berlogika
Pada cinta yang datang tiba-tiba
Hatimu terbelah
Di antara rasa nan membuncah
Gelisah
Mungkinkah dua rasa
Bisa kau rengkuh bersama?
-susan sutardjo-
5 Januari 2017
Komentar
Tulis komentar baru