iri hati mengusik lagi

aku sendiri tak tahu kenapa kita jadi sama-sama diam

padahal kebersamaan telah lama kita pelihara

kita saling menjaga rasa

kita terus membangun mesra

bahkan kita telah sepakat menyatukan hati

aku sendiri tidak tahu kapan kita mulai diam

dan kita hanya bersama dalam hambar

adakah tangan-tangan iri hati mengusik lagi

seperti yang dulu pernah kita rasakan

yang hampir saja kita saling meniadakan

aku tidak tahu lagi

sampai kapan kita bertahan dalam diam

sementara kita juga tak tega saling membiarkan