Skip to Content

Antalogi Puisi Rindu

Foto Mega Dini Sari

I

Aku menunggu hujan turun 

sebab mendung sudah menggantung

Berharap airnya hanyutkan gelisah 

yang jumlah denyutnya tak sanggup kuhitung


II

Masih kupandangi helai-helai daun yang gugur satu-satu

Perlahan angin membawanya turun ke bawah 

Mungkin daun-daun itu benar-benar rindukan tanah


III

Puisi ini lahir dari rahim sunyi waktu itu

Ketika sepi lelah meneriakkan sendu

Dan senja berlalu dengan terburu


IV

Hidup serupa perjalanan mengikuti arah kemana jalan angin menuju

Memetakan jejak dalam cerita; Menimbun suka dan duka satu per satu

Lalu kembali ke tanah asal dimana angin mulai mengurai-urai rindu

Dan aku mulai ragu menulis puisi sebab kata-kata bukan milikku


V

Anak kecil itu menulis puisi pada sekuntum kembang sepatu

Lalu dititipnya pada kupu-kupu yang hinggap mencari madu

Terbanglah terbang ke langit biru sebelum dia mengabu

Sampaikan pada awan yang dibawa angin menderu

 

 

Medan, 28 Nopember 2018

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler