Aku ingin bunga yang dulu
Berkembang dalam hidupku,
Kembali menghiasi hari-hariku.
Harapku, duri yang menusuku selama ini
Hanyalah duri rapuh yang membuat kelam mimpiku.
Tetesan lembut air dari satu sudut tak henti mengalir.
Pancaran sebuah senyuman indah ini,
bukanlah sebuah keindahan nyata.
Lain sebenarnya dengan sebuah kejujuran hati.
Wajah indah ini memanglah mudah untuk menipu.
Namun sebuah kesungguhan hanya tersimpan dalam hati.
Tulis komentar baru