Diklat Teater Pelajar Se-Mojokerto

Lidhie Art Forum Mojokerto di akhir pekan ini akan menggelar pendidikan dan pelatihan (Diklat) teater pelajar se-Mojokerto. Diklat akan dilakukan di Vila Wira, Pacet, Mojokerto, Jawa Timur.

Bagus Mahayasa, pegiat teater pelajar dari Lidhie Art Forum Mojokerto, Kamis (22/9/2011), mengatakan, kegiatan diklat yang sudah menjadi agenda tahunan Lidhie Art Forum itu awalnya menargetkan 30-an peserta dari kalangan pelajar SLTA (SMA/MA) kota/kabupaten Mojokerto, namun dalam perkembangannya ternyata animo pesertanya meningkat.

"Sampai hari ini sudah terdaftar 47 orang, sehingga kami pihak panitia penyelenggara mengubah target menjadi 50-an peserta," katanya.

Dikatakan, kegiatan diklat teater pelajar yang sudah dilakukan oleh Lidhie Art Forum sejak tahun 2004 dan terus berlangsung sampai sekarang ini setidaknya memberikan wahana bagi pelajar untuk menambah pengetahuan dan wawasan mengenai teater. 

Setelah setahun terakhir surut, sekarang ini teater kembali menggeliat dan bergairah kembali. "Apalagi setelah dinas pariwisata memberikan kesempatan dan support untuk kalangan teater pelajar tampil di acara padang bulan di Candi Wringin Lawang," kata Bagus Mahayasa.

Kelemahan yang terjadi dalam kehidupan teater pelajar selama ini, kata Bagus, tidak terlepas dari orientasi kalangan pelajar dalam berteater yang cenderung bergiat jika sedang ada atau mengikuti event teater. Jika tidak ada kegiatan teater, semacam lomba atau festival teater, mereka enggan berproses dan berlatih teater.

"Kami dari Lidhie Art Forum terus berupaya untuk mengikis orientasi kalangan pelajar yang memahami teater sebatas ada kegiatan lomba maupun festival," katanya.

Menyoal narasumber diklat teater, Bagus mengatakan, pihaknya akan menghadirkan dosen teater Sekolah Tinggi Kesenian Wilwatikta Surabaya Taufiq Solahuddin, penulis cerpen Arin Kamandaka asal Ponorogo, Deny TA dari biro teater Dewan Kesenian Jawa Timur dan Rudolf Puspa dari teater keliling Jakarta.

"Materi diklat meliputi penyutradaraan, keaktoran dan penulisan naskah," katanya. (KOMPAS)