Karenamu
Setiap menarik nafas ku merasa begitu sulit melepas
ada beberapa perasaan yang berbeda saat ku tarik nafas pagi ini
Tak ada beban, tak ada sesak, tak ada sakit
Terasa sangat mudah, bebas, dan lega
Aku sendiri yang tahu, aku sendiri yang membuat menjadi sederhana
Tahun ini merupakan tahun kebebasan untukku...
Tak ada intervensi dari diri maupun luar
sangat sederhana
Hampir 33 tahun aku berdiri untuk sebuah hidup
Baru saat ini aku merasa ada, aku merasa punya, aku merasa bahagia
Aku ada untuk diriku sendiri, akulah pemilik diriku sendiri, dan aku bahagia dengan segala yang kumau, kupunya, dan apapun yang kuinginkan
Aku adalah manusia yang benar ada
aku hidup
punya cita-cita
Banyak hal yang dapat memengaruhi hati
Namun pemilik hati yang hakiki adalah Allah
Dialah yang membolak-balikan hati
Melihat apapun yang ada di sekitar : mengalami tawa dan sedih bersamaan itu adalah kehendak-Nya
Adapula kehendak-Nya yang terwujud pada manusia
Darinya ku belajar ikhlas,
sakit, sakit hidup yang sebenarnya sakit
melepas, melepas yang seharusnya
kuat, kuat menertawakan dan menangisi keadaan
jujur, jujur dengan diri sendiri
cinta, bahwa cinta sejati itu ada
tidak meminta, menuntut, memaksa, intervensi, atau mengharap balas
dari dia kutahu kekuatan,
berharga,
hidup lebih lama,
ingin mati dalam bahagia,
ingin kembali dan pulang dalam fitrah-Nya
dia...dia...dia,
Bukit Bungkul, 05Jan19
US
Komentar
Tulis komentar baru