wahai penyala api dalam gelap
datanglah
telah aku saru
telah aku panggil dengan suratan waktu
telah aku sulap rumahku dimalam
Wahai engkau wanita penghuni mimpi
datanglah kesini
dengan janji-janji
dengan tetesan air jatuh dari daun
basahlah hati ini
jernihlan pandangku
untuk aku tatap dirimu
sejenak
Komentar
Tulis komentar baru