kepergianmu kasih,adalah luka
kepergianmu kasih adalah duka,
yang ada bathin terkoyak,dan tak terlupakan
sampai bumi pertiwi memanggilmu
ingatlah bundamu,pesannya dan kesannya
betapa engkau dikasihi,betapa engkau disayangi
adalah kasihku jua
adalah kalutnya terhadap dirimu,bila kau campakkan
kasih sayangnya,yang terbawa sampai ayatnya nanti
bahagiakanlah dia,perlambang budi baikmu
karena engkau adalah kaumnya,yang mengerti tentang wanita
tempalah dia,tirulah dia,bahkan jadilah dia
kepergianmu kasih,irisan hati
kepergianmu kasih,sayatan hati
betapa pedihnya hati
betapa perihnya hati,yang begitu berat
terpatri oleh panas yang membara,hancur lebur
kapankah kau hentikan paterimu
agar panas mereda,dan berhenti
siramilah agar sejuk
agar hatiku bulat sampai membeku,bersatu dengan hatimu
kedewasaan adalah modal
untuk kepercayaan.
kepribadian dan
identitas diri”
Ungasan,17 Juli 1991
Komentar
Tulis komentar baru