Aden S Hidayat
BELAJAR BUAT PUISI
Informasi Pengguna
Aden S Hidayat
-
Karya Sastra:
SYAIR RINDU YANG TAK BERUCAP
Aden S Hidayat — Rabu, 30 Agustus 2017 - 20:10 — 0 komentar 7 tahun 21 minggu yang lalu
-
Karya Sastra:
GORESAN KERINDUAN TANPA JARAK
Aden S Hidayat — Rabu, 30 Agustus 2017 - 20:06 — 0 komentar 7 tahun 21 minggu yang lalu
Tidak ada tulisan.
Tidak ada tulisan.
-
Karya Sastra — Rabu, 30 Agustus 2017 - 20:10 — dibaca 929 kali
-
Karya Sastra — Rabu, 30 Agustus 2017 - 20:06 — dibaca 536 kali
Jenis | Tulisan | Komentar | Pengunjung | ||
---|---|---|---|---|---|
Aden S Hidayat | Orang Lain | Total | Hari Ini | ||
Berita | |||||
Karya Sastra | 2 | 1,465 | 3 | ||
Wawasan | |||||
Bookmark | |||||
Dapur Sastra | |||||
JUMLAH | 2 | 0 | 0 | 1,465 | 3 |
Data sampai dengan Selasa, 28 Januari 2025 - 02:11
puisi
PENANTIANKU
karya;Aden S Hidayat
Coba kau buka jilid yang pernah kau pintal
kau rajut penuh dengan hasrat nan indah
seakan simponi damai itu semakin indah
bersama alunan sahdu bisik angin
semakin merasuk sukma
tuk bentangkan angan menjadi kain rajutan tertata
coba kau hamparkan cerita nan bening
sebening mata air sejuk nan jernih
seakan tak ada hempasan kata-kata yang angkuh
hingga hilangkan angan penyejuk hati
jangan kau koyak
yang telah kau taburkan buat indanya surgawi
biarlah tetap alunkan sendu itu
buat damaikan kalbu yang selalu terkoyak
oleh ganasnya alam
buatlah.......
hilangkan sunyi
hilangkan angan
hilangkan penantian
hilangkan malam gelap
hilangkan ............hilangkan........hilangkan........
agar asa itu sinarkan kegelapan
hingga membawa bahagia nan abadi
genggamlah jemariku dengan jemari lentikmu
satukan erat tuk mudahkan langkah pijak bersama
mengarungi indahnya alam kedamaian
mari kita kayuh bersama
mengarungi percikan ombak
hingga lukiskan pelangi indah
coba kau lihat bulan itu terangi parasmu
matamu tak akan teteskan air mata lagi
alismu kan jaga butir-butir debu
hidungmu hempaskan bau tak harum
bibirmu selalu senyumkan keindahan
pipimu tak akan lagi alirkan air matamu
wahai.........kebahagiaan.......
dekap dan selimuti kita
buat ceritakan alunan simponi indah
biarlah bunga itu bersemi
biarlah nyanyian surgawi itu datang
biarlah pelangi itu selalu ada
biarlah bulan itu tersenyum terangi hasrat
biarlah bintang-bintang ikut bersinar
dan biarlah mentari itu datang bersama burung-burung bernyanyi
tuk damaikan esok dipagi hari