Skip to Content

September 2011

"Lebay yang membuatmu terkulai"

Kujaga nyala api lentera dari hembusan nafas..
Sampai kulupa minyaknya hampir tuntas..
Maaf sayang..
Kutinggal kau sebentar bersama cahaya redup..

Sejumlah Sastrawan Siap Hadir di TSI 4 Ternate

TSI 4 Ternate:

Sejumlah budayawan dan sastrawan terkemuka dipastikan menghadiri Temu Sastrawan Indonesia (TSI-4) di Ternate, 25-29 Oktober mendatang. 

 

mimpi

terseok langkah kaki mengejar mimpi

bandul besi yang melekat semakin terasa berat

ujung kuku jari tanganku tlah menyentuh mimpi itu

Obrolan Dua Kelelawar

Dalam remang remang lorong kota

Dua ekor tikus hitam tampak saling berdecit

sementara tak jauh diatas mereka

dua ekor kelelawar menggantung sambil memperhatikan dua tikus tadi

Kelelawar pertama bertanya... "suara apa itu?" kelelawar dua menjawab ..."biasa tikus got sedang bergosip"

"gosip?...gosip apalagi? sepertinya seru juga nih"

Aruh Sastra VIII Tampilkan Festival Pagelaran Sastra

Kegiatan Aruh Sastra di VIII dilaksanakan di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, dari 16 sampai 19 September 2011. Saat ini sudah ada 12 kabupaten/kota yang menyatakan mengikuti kegiatan Festival Kegiatan Pegelaran Sastra yang melibatkan para seniman dan budayawan tersebut.

Semangat diantara debu dan panas kota Jakarta

Panas matahari  di belahan utara kota jakarta membuat tenggorokanku serasa kering, perlu sesuatu yang menyegarkan. Kuparkir motorku di sebuah pelataran kantor BUMN, sambil beristirahat kupesan segelas minuman. Nikmat rasa minuman mengalir membasahi kerongkongan ini. Tak berapa lama datang menghampiri seorang bocah dengan selempang sebuah kotak perkakas dibahunya.

Bukan Gatot Kaca

Aku bukan besi..
Masih serapuh kering jerami..
Bukan pula baja..
Masih ranting lemah yang sama..
Masih lapuk yang menunggu binasa..

Tak sekuat kawat..

Kata-kata Sederhana

Aku..
Bukan hitam diatas putih..
Melainkan putih diatas hitam..
Karena Kata-kata Sederhana..
Bukanlah sebuah noda..

tawamu datangkan cahaya

kini kau tertawa

tak seperti dulu kau berkata

mana bisa seperti itu

tanpa mimik bercanda kau pun marah

marah pada malam yang tak jua terang

Galau dan harap dalam sinaran bulan

kedip genit bulan malam ini temaniku membuka pintu

pintu hati dan jiwamu yang galau

berharap akan iringan awan malam ini yang tak mungkin berarak



Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler