Skip to Content

Januari 2012

Sayap Untuk Malaikatku

Aku menangis..

Malaikatku mematahkan sayapnya

Ia tak terbang lagi

Darah-darah cinta membasahi pundaknya

Ia tersenyum bahagia..

Memelukku...

Beralih Pandang

Merebak wacana-wacana hitam dimatamu

Menepis haru-biru rintikan hujan malam ini

Merobek kertas-kertas biru kelambu tua

Kita diantara camar-camar manja

Getar Cinta (2)

Angka-angka almanak meja menarik nafasku mendekati semerbak wangi helai rambut kekasihku

Kini aku reranting pada subuh yang mulai merasakan dekap hangat mentari pagi

Sayap sang Peri

Sayap sang Peri

 

Bias pelangi merona wajah nan asri

Dari titik - titik hujan yang jatuh berpendar sang surya

Elok melengkung di ujung langit

Rindu Cinta

Rindu Cinta

 

Tuhan dekatkan Jodohku

Karya Gambar

ren suka gamb,ren ingin dapat masukan dari sahabat Jendel Sastra tentang karya ren,lalu apakah bisa Jendela Sastra memfsilitasi sahabat2 lain yang juga ingin menampilkan gambar?bagai mana caranya

Taruhanya berbahaya, jantungku

Binar matamu membuat aku membeku

seraya engkau berseru.

Manis tuturmu membuat nafas tertunda

seraya engkau bertaruh.

Kuharap bulan setia, biar bintang bersinar

Cerpen Buat Liliez Arini

Kisah Kiamat Binatang Haram*

 

Malam jumat

Malam jumat

 

Sunyi,

tenang,

Penuh misteri.

Kilau Mutiara Abadi


Ibu
Ingin kupersembahkan karyaku untukmu
Tanda cintaku…
Persembahan sayangku
Melalui merah hati inspirasiku

Ibu
Lewat wajahmu ku berjuang



Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler