Skip to Content

Agustus 2013

Menantimu

hening tak berarti diam
hiruk tak berarti pikuk
senyum menyimpan sakit
sakit menempa hati....

bukannya pecah kaca hidup
hanya retak jalan ujung

Kapok

Rindu mamperbudakku dalam sakit
hidup menjadi abu terbuang
biarkan hati ini lepas
pergi tanpa terikat dendam mermbara

H.A.N.Y.A

hanya bila cinta datang menghampiri

kurasa bahagia hampir mati

tak ingin aku engkau pergi

tinggalkan aku sendiri

 

kala cinta mendarah daging

elegi putri malu

 Saat waktu hadir bawa kehidupan

Semilir angin temani hari penuh cobaan

Bisikan dari peri- peri taman

ingatkan masih ada kematian

 

Cinta di Atas Lapak

Cinta di Atas Lapak

Kisah Semalam (A.A.F)

A ksara ini masih sarat akan pilu

A wal sejarah menguntai perjumpaan

F lamboyan layu mengering dibenci waktu

Lalulah membeku sudah nalar menafsir

 

Catatan Akhir Menjadi Santri TMI

           Saya gak tahu harus memulai catatan ini dari mana, apakah dari huruf A, ataukah dari huruf Alif karena disaat saya menulis catatan ini rasanya agak melan kolik sekali, namun saya harus berani menulis catatan ini karena catatan ini mengandung masa yang penuh dengan kedukaan dan kesukaan, dimana saya serta t

Hubungan Saya dengan Soe Hok Gie dan KH. Muhammad Tidjani Jauhari

Sebenarnya saya tidak ingin menulis catatan ini, karena Soe Hok Gie dan KH. Moh. Tidjani Jauhari kini sudah tiada, namun karena saya suka dengan tulisan-tulisan mereka, akhirnya penapun berbicara atas dorongan jiwa keberanian saya yang selama ini sering terhipnutis oleh kebisuan yang ada dalam fikiran saya.

Kerikil-kerikil Do’a

Malam ini perempuan balita  datang padaku
membawa seranjang rindu
sebab ia terjamu dengan kerikil-kerikil
yang sengaja aku tasbihkan untuknya

Kemana Saja Kau Malam Ini

Kemana saja kau malam ini
Aku rindu bau badanmu yang melekat dalam hari-hariku
Kemana saja kau malam ini
Aku ingin menjelajahi ruang-ruang tubuhmu



Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler