Skip to Content

Mei 2015

RESENSI NOVEL "MENDAMBA: Mencari Jawaban untuk Sepotong Rindu" KARYA ADITYA YUDIS

RESENSI NOVEL

 

Judul               :  MENDAMBA: Mencari Jawaban untuk Sepotong Rindu

Penulis             :  Aditya Yudis

Stagnan

Binasa ...

Mengaung

Percuma

Merangkak 

Percuma

Mengelak

Percuma

Asu menangis tanpa suara

 

Jeda ...

suA

Jangan jadikan aku sekuntum bunga

social advisor

Hari ini...

Hari yang kesepuluh

Setelah engkau sembuh

Dan tertidur tanpa keluh

 

Hari ini

Kau taklagi makan ipuh

Walau hadir peluh

Terminal

Hari itu matahari sangat terik. Terlihat beberapa pemuda berjalan menyusuri jalan di pelabuhan Poto Tano. Mereka baru saja turun dari kapal penyeberangan Verry dari Lombok. Disaksikan oleh bibir pantai yang bercumbu dengan ombak. Rumput-rumput ilalang bergoyang dan burung-burung liar beterbangan.

Kenyataan

Hati yang membara

Di dalam diriku

Ketika diketahui

Kenyataannya

Basah pipiku dengan air mata

Hatiku menjerit dalam kegalapan

hakikat kebersamaan dibalik perpisahan

 

Hakikat kebersamaan dibalik perpisahan

 

Ada saatnya dimana kamu akan mengerti bagaimana makna dari kebersamaan jika kebersamaan itu sudah mencetak sejarah dan menyimpan kenagan di lembaran kehidupanmu



Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler