Jagat Nusantara mendung
Iblis tertawa terbahak-bahak
Ibu Pertiwi murung
Cemas kawah menggelegak
mana langit ini langit mana ini angin utara
angin bau luar biasa angin bau malapetaka
Masih ada dan masih indah pantai ini
Tapi engkau tak ada kini aku kini sendiri
Masih ada cemara masih ada pohon sentigi
Cinta masih utuh sedikitpun tiada berkurang
Rindu masih utuh tak mungkin hilang lenyap
aku memeluk sunyi yang kulihat pada gemericik buih mencium pasir
dan pada helai daun cemara jarum kering yang melayang jatuh
Mengapa tidak sibakkan saja semua
Biar semua putih terang terlihat
Lalu hitam hilang dari mata
PUISIKU UNTUK
SUSI PUDJIASTUTI
S ukmaku laut
KETOPRAK KALIYUGA
Pagi hujan Gatotkaca matanya masih tajam
pada malam putih
telapak kaki putih
kuku putih
ibu jari kaki putih
berjuta-juta mata mendadak lamur
berjuta-juta mata mendadak buta
buta-buta merajalela mencari masyhur
Komentar Terbaru