mata ini terpejam di batas-batas gulita
menunggu kata
sudah lama tidak berjumpa
ku tumpahkan tinta emas diatas jemari-jemari malam
mengharapkan dia segera datang
membantu tuntaskan derita lalai
ku tengok panasnya siang
yang terpancar dari kaca-kaca pemberontak
mereka telah menipu dunia
dengan kalimat "pemanasan global"
aku tahu itu tapi, kata yang pas belum juga ku temukan
aku terdiam
menunggu kata itu.
Komentar
Tulis komentar baru