Skip to Content

# puisi #hidup #cinta #asa #realita

Di Bawah Hujan, Aku Menulis Nama-Mu

Hujan adalah bahasa alam yang tak bisa kubaca dengan mata, hanya bisa kurasakan di setiap tetes yang jatuh ke tanah.

Masih Adakah

Masih adakah yang berkunjung ke beranda-beranda para penyair

Akupun lama lalu mencoba mampir

Mengintip beberapa syair

 

Jejak Ruang

Di malam yang dingin menusuk daging

#4 Hai petrus, Pengkhianat Yesus 4

Kau ini ya!

Merasa tak pantas saat Yesus ingin membasuh kakimu.

Kalau merasa tak pantas dibasuh itu jangan minta dibasuh?!

 

Tapi dasar kau ini!

#3 Hai petrus, Pengkhianat Yesus 3

Terberkatilah siapapun yang menjadi istrimu karena kebesaran hatinya.

Yesus Tuhan Allah saja kau sangkal dan khianati, bagaimana dengan nasib istrimu?

#2 Hai petrus, Pengkhianat Yesus 2

Ku dengar kau menulis dua surat ya?

Kau sampaikan pada siapa?

Debora?

Adriana?

Magdalena?

Maria?

Atau Marta?

 

#1 Hai petrus, Pengkhianat Yesus 1

kau tinggalkan seluruh milikmu untuk mengikuti-Nya

karena kau mendapatkan ikan setelah melakukan perintah-Nya

 

Lihat istrimu!

Pergiku tanpamu

Pergiku Tanpamu

 

Kain senja menyelimuti langit,

Warna jingga memudar perlahan,

Meninggalkan bayang sunyi di hati,

Sindikasi materi


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler