Membuka lembar kekuningan kertas bisu, barangkali akan membuatku menemukan jejak-jejaknya yang pernah menetap
SEPERTI DULU, BERSAMA KERETA
Oleh: Emil E. Elip
Duduk di bangku nomor berapa mas, tanyaku
Dia agak lama tidak menjawab....
Aku bagai terpaku dalam satu titik Aku yang terus berharap bahwa ini tak pernah berakhir Namun kamu, serta keadaan yang memaksa ku dulu untuk mengakhirinya
Komentar Terbaru