Skip to Content

Puisi Religi

teori manunggaling kawula lan gusti

di kitab itu Dia kalamkan
tersurat begitupun tersirat
tidak ada yang tersembunyi
semua nampak nyata
Dia mempunyai kerajaan
kerajaan yang tidak jauh dari hambanya
dia mempunyai pesuruh

Kesedihan, Keberangkatan

: Fresenta Masad

 

mobil-mobil telah pergi.

deru mesin yang disisakannya

semakin lama semakin samar.

lampu-lampu menyala, redup.

Nyala Jiwa

NYALA JIWA

 

Nyala iman yang berkobar di kedalaman jiwaku

bukan untuk membakar dan mengkaparkan iblis

TUHAN

Engkau tak pernah meminta

Dan menyela segala  do`a –doaku

Tiada pernah jemu...

PENGAKUAN

malam ini gamang

langit

tanpa bintang

 

 

 

 

Garut, april 2011

Sajak Tuhan Kita

Kepada tuhan-tuhanmu kukirim kata

Kata yang paling keparat

Tentang janji-janjinya yang amat dusta

Tentang bujuk rayunya yang amat nista

 

PERCAKAPAN DENGAN NENENDA

Menghikmatimu adalah membaca garis-garis masa lalu

di kerut keriput wajah senjamu yang temaram. Dan tubuhmu yang semakin kuyu

penanda kerentaan yang tak mungkin disembunyikan

LALAKON

ngalenyepan rēngkak jeung rēnghap

nu ngabarak dina saban padalisan mangsa

sawilet

sawilet

ngalakay nedunan papastēn

Tubuhku Amalku

Hari-hari sarat ketegangan Kesibukan jadi kebutuhan Harus pintar menyembunyikan Beda tipis dengan kerakusan
Sindikasi materi


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler