masjid di kota sajadah lagi musim hujan, sampai banjir; airnya mengalir bening lama ku tunggu jedah air rapi baris-berbaris mengenalkan keningku pada tanah basahnya,
burung manyar berkelebat diantara bangunan, laju motor, mobil dan angkot. bermanuver sebentar dicelah cahaya. melayang gaya rebah diatas bongkah-bongkah
Aku menulis; kelopak-kelopak merah tua. putik-putik menjuntai menggapai-nggapai. beberapa duri tajam menebar ancam. Dihijau tangkai dan daun; lumbung hujan dan embun
Komentar Terbaru