Hmmm.... Ini malam minggu... Entah kenapa baru kali ini aku ingin menginginkan yang namanya cinta.
Lampau waktu semua ini tak jadi masalah bagiku, toh aku hanya orang biasa. Pejalan kaki yang seringkali berkeringat sementara yang lain melesat diatas roda dua dengan gagahnya, sosok yang masih suka mengenakan kemeja lusuh sementara yang lain keluar masuk distro seminggu dua kali.
Siapa aku...? Tak berani rasanya aku jatuh cinta..., aku masih terlalu malu.
Inilah aku.... Yang selalu menjalani hari-hari biasa. Entah aku pernah dianggap istimewa atau tidak.
Siang kujalani berbagi tawa dengan segerombolan manusia yang kupanggil teman.., dan malam sering kulalui dalam sunyi, hingga mungkin dunia mimpi mengundangku.. Aku sudah terbiasa.
Sekarang kenapa aku butuh cinta? Bukannya aku hanya menganggap cinta itu dosa? Cinta itu menyusahkan?
Kenapa kini aku mempedulikan cinta? Bukannya dulu hanya tertawa saat dipanggil pemuda lemah? Bukannya dulu aku turut berlelucon saat mereka ungkit tantang bibirku yang masih perawan?
Yah... Memang tak ada satupun manusia hidup yang benar-benar nyaman sendiri. Tak ada seorangpun yang memang jujur bila dia bilang bahagia menjalani hari tanpa seorang kekasih. Aku berada pada titik ini.
Cinta...
Entah iya atau tidak.., tapi aku pernah menyukai seorang gadis berkacamata. Tak hanya sekali, tapi berkali-kali ku ungkapkan gema jiwa ini. Dan hanya kecewa..
Bila cinta itu tak kenal waktu dan sakit hati, maka aku benar-benar mencintai gadis itu..
Hasratku masih sama seperti sejak pertama bertemu empat tahun lalu, dan aku tak pernah sakit hati.. Aku masih nyaman memandangnya walau dari kejauhan seperti kemarin siang... besok dan seterusnya mungkin sama...
Luar biasa Engkau ya Tuhan... entah ingin menyiksaku dalam iri dan sepi, atau mencambukku mencari sesuatu yang mereka sebut itu cinta.. Tak tahu aku alur takdirMu.
Cinta.. Memang aku menginginkannya, tapi belum siap diriku mencarinya...
Aku lebih memilih berusaha membalas cinta dari mereka yang membesarkan ku..
Malam minggu ini... memang sepi.
Komentar
ini masuk kategori mana kira2
ini masuk kategori mana kira2 Oom?
saya bingung juga nih...
ini masuk kategori mana kira2
Tak perlu banyak berfikir ini masuk kategori mana. Bebaskanlah dari belenggu demikian. Teruslah berkarya.
Salam,
i like
i like
Tulis komentar baru