Skip to Content

Duhai Ramadhanku (semoga lailatul qadarku)

Foto Sam_Pujangga Sunyi

"Duhai Ramadhanku" (semoga lailatul qadarku)

Embun pagi kembali datang lagi
Kali ini separuh wajah pagi ke 22 ramadhan

Sungguh sunyi sempurna lebur di teduh, yang mengusir angin malas dari kujur tubuh lelah
Mengantar langkahku semakin menderap digiring embun pagi

Biasa yo mbok
Nasi ikan dan segelas susu
Bekal tenaga untuk ku tuai nanti

Ingin aku bertanya diriku sunyi sungguh tak mengerti
Bila hatiku segera ingin mendapat kabar

Siapa yg selama ini duduk di depanku seorang diri
Berteman senyum dan kepadaku

(( @Mbok'e = Oo.. nganu Le koe wingi tekon tho, kui Lia omahe ngarep kui lho, arep rabi ning bodho tahun ngarep kerjone iku dadi model poto jenik montor nyusuki yamaha kae lho bapak'e sing sedo wingi kae. @Aku = Oo.. ))

Yak ampuunn.. perasaan ini
Seperti air mata jatuh di pipiku

Salahkah aku memilih dia dari sekedar ramadhan ini
Dari sekedar pandangan ini
Dari sekedar sunyiku ini
Dari sekedar keburukanku ini

Tak ingin aku..
Ramadhan berakhir memisahkan aku dan dirinya

Aku juga pernah melepaskan hati
Yang bertabur mimpi dan senyuman

Aku sungguh mencintaiMu ya Allah
Tiada bosannya engkau mencintaiku, walau diriku dipenuhi kehinaan

Dan di ribaanMu Tuhan
Aku kembalikan sepenuhnya belulang yg hilang dari tubuhku

Aku memang dengan kesunyianku sendiri
Dan tiada tanpa arti
Untuk sekian kali

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler