Sebentar lagi
Tiba waktu kita
Alam menagih janji
Sabda menjelma nyata
Maut tampilkan taji
Tanah menanti raga
Di sekitar tampak putih
Lamat-lamat hitam menyapa
Tatap menemu gulita
Tiada nafas tersisah
Lirih tangis menggema
Wajah menjelma telaga
Satu jiwa pergi
Menuju jalan abadi
Kehilangan merasuk sukma
Ketiadaan julang perkasa
Hanya amal
Yang jadi bekal
Juga doa-doa
Orang-orang tercinta
Timbang-menimbang
Gelap atau terang
Panas neraka menyapa kulit
Atau aroma surga yang mengorbit
Jendela Sastra
Komentar
Tulis komentar baru