aku terbelenggu dalam pikirku hati bilang kemana tapi raga enggan untuk melangkah ku sisiri jalan kota yang penuh dengan nuansa hikmah menjalani mutiara-mutiara perspektif
Toh, kamu dewa. Aku manusia. Aku tak akan pernah bisa melayang terbang, meskipun telah keras belajar. Akupun tak akan pernah bisa merubah rupa, meski topeng, kupahat dan kuseka-seka di atas muka. Kita berbeda, Dewa. Bila memang terus kupaksa, mungkin hanya membuat luka. Oh Sang Hyang Widhi,??? Apakah kaupun mengetahui??? Rindu dendamku memuncak di pucuk benci?
Komentar Terbaru