Menawar jejakmu,
seperti kembara menapak jejak
pada gerimis
pada pekat
dan ketika lena mengepak dalam lara
terbanlah segala nestapa
Dalam langkah gersang ini
tak terasa dan tak merasa,
bahkan tak terpikirkan
Mentari begitu menyengat
Tanyaku padamu yang terinjak,
Tiada lagikah setiamu,
akrab sapa candamu.
Ini gersang, namun tak berbayang
Pintaku padamu yang terkenang,
Tiada lagikah detik - detikmu
SOLILUKUI MERAH PUTIH
Dulu, ku pernah menemui waktu
Sendiri saja
Orang-orang merindukan kibaranku tinggi-tinggi
OBITUARI BURAM BUAT NEK NO
(Nek No Tanah Garo)
Nek No, Mno nak gih ?
Usahlah keburu kau putuskan langun itu
KUBU IN COPULATION
Kubu ru
MANA KUAUKU, MAK ?
“Mano kuauku, Mak?”
Maak ! Beribu kuau mati diburu, beribu lirung mati dikurung
LAGU BOCAH KUBU
Tanah Garo belumlah lelap benar malam itu
masih ada yang mencankung di atas batu
MENGEJA BUNGKU
Kueja Bungku: rimbunan resam tiba-tiba menyerbu tujuh
penjuru
PROKLAMASI KUBU
Kami Bangsa Kubu
Dengan ini menyatakan keprihatinan warga kubu
Komentar Terbaru