Skip to Content

Juni 2015

Tentang Kamu, Kaldera

Diantara dian jingga keemasan

Di langit senja ramadhan

KUtemukan larik senyummu menutup hari

Mengetuk jiwa perlahan namun pasti

Entah sampai kapan

Musim Semi

Musim Semi

Kalau udaranya sejuk menyegarkan

Kalau pohon-pohon mulai berwarna hijau mengagumkan

Kalau anak-anak bermain di luar sambil tertawa riang menggembirakan

Terlarang

ada kerinduan yang menuntun angan membuat mimpi

dan dinding itu sangatlah tinggi untuk dilalui

 

kebahagiaan apakah yang dirasa saat ini?

Guru Oleh :Nahwan Pasangio

Kehadiranmu saat ini

Dzikir Maut Oleh :Nahwan- Pasangio

          Renu

Manusia

MANUSIA

Oleh: Emil E. Elip

 

Akulah nestapa

Manusia penuh sengsara

Manusia penuh kejahatan

Kematian, adalah satu-satunya

Menghafal Dan Menjaganya

Menghafalkan itu mudah

Anak-Anak Angin

Langit yang membiru
Sinar-sinar fajar
Dan dingin subuh menusuk kalbu
Sudah jadi rindu tak pernah bertemu

Anak-anak angin itu telah lama pergi
Tapi kini dia kembali di subuh
Bawa kabar duka

Puisi Pemberani

 

JIWA-JIWA KOTOR

Aku tuliskan senandung hati
Serupa puisi dan kubaca dengan lirih diujung sepi.
Saat malam kian renta tak lagi perkasa.
Akui tertunduk bersimbah air mata.



Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler