Kau memintaku menemanimu menatap mentari pagi bersama
Dan kau membagi udara segar yang kau hirup saat membuka jendela kamarmu
Untuk bersama melewati pelangi kehidupan yang kan segera dimulai
Antara aku dan kau adikku
Yang kan aku sebut cahaya mataku, itu kau adikku
Yang menjadi embun dipagiku, itu kau adikku
Terima kasih telah hadir di kehidupanku, yang dulu mungkin tak pernah terlintas seperti ini jadinya. Kau yang pernah mengembalikan apa yang telah hilang dariku, walau kau tak pernah tau. Kau ada membuatku ada untuk dahulu yang tak ada atau mungkin takkan pernah ada. Kau selalu menunjukan padaku bahwa kelemahanmu itulah kekuatanmu.
Tanpa kau sadari kau telah membuat ku selalu ingin menjadi penghangat saat kau menggigil melawan dingin yang menusuk tubuh kecilmu, yang juga menggetarkan bibir mungilmu. Menjaga jiwamu dan menguatkan hatimu agar tak keruh oleh debu – debu permasalahan.
Akan kita lalui hari dengan memandang indahnya dunia persahabatan, menembus gelapnya kesulitan, dengan satu helaan nafas kejujuran. Bukan demi seseorang tapi karena kepedulian. Jangan selamatkan hati kita ketika kita tau akan ada hati yang terluka. Kita satukan perbedaan menjadi indahnya pelangi kehidupan yang kan kita nikmati pada akhirnya.
TETAPLAH GENGGAM TANGANKU WALAU SUDAH ADA YANG MEMELUKMU, AGAR AKU MUDAH MERAIHMU JIKA KAU TERJATUH NANTI.
Komentar
makasih yg udah baca tulisan
makasih yg udah baca tulisan ini..
soe
nc
nc
Tulis komentar baru