Hari sudah senja, kawan
Mengapa masih terpaku duduk sejak pagi?
Dengarkan siulan burung kutilang
mengajakmu pulang
Mengapa tetap membeku di sini?
Ah, sungguh aku bosan melihatmu, kawan
Tak bergerak seperti pasak yang menancap
ke dalam kayu
Lihatlah, gelap malam segera datang
Apakah kamu masih juga tak ingin bergerak?
Cepatlah, kawan!
Azan maghrb sudah berkumandang
Setan gentayangan akan menerkammu
jika tak segera pulang
"Kawan!" teriaknya memecah hening.
"Akupun heran dan bosan melihat
kau mau-maunya memperhatikan dan
mengomeli aku sejak pagi."
"Usil amat!"
Aku tertegun dibentaknya.
Komentar
Tulis komentar baru