Ragaku layak serpihan abu
Tiba-tiba hilang dibawah angin.
Kemudian aku diam.
Tanpa mau bertanya kemana mata angin berhenti.
Diam
- 370 dibaca
Ragaku layak serpihan abu
Tiba-tiba hilang dibawah angin.
Kemudian aku diam.
Tanpa mau bertanya kemana mata angin berhenti.
Menulis Dari Hati
Terpopuler Hari Ini |
Sebulan Terakhir
|
Terpopuler
|
Komentar
Tulis komentar baru