Frigidarium
sebelum api yang kita nyalakan padam oleh angin yang kau tiup dari permukaan bibirmu yang kuncup
ada belasan bekas luka yang tak sabar mengering
di ujung daratan banyak yang memikul pilu dengan kepala-kepala yang saling tumpang tindih
ada puluhan bekas tangis yang tak sabar mengering
pada gelap yang mengendap-ngendap perlahan di kediaman hatimu yang pengap, aku mendekap saat itu ada satu bekas sayatan yang sekarang lengkap
2019
Komentar
Tulis komentar baru