Perpisahan

“PERPISAHAN”

“Langkah demi langkah aku berjalan’

Menyusuri setiap jalan dalam setiap maknah’

Dengan tempat yang berbeda’

Dimana kudapatkan hidup yang baru’

Perjumpaan’

Hingga ketemuai meraka yang jugalah baru’

Yah’barawal dari perjumpaan’

Hingga aku menemukan lagi yang namanya persamaan’

Yang lebih jelasnya”keakraban”

Siang berganti malam yang memang ditakdirkan untuk berganti’

Pegitu pula dangan alur carita’

Carita yang lama hingga berganti dangan lembaran cerita yang beru’

Ini adalah perjumpaan’

Dimana dalam isi perut bumi dan kitalah yang hidup ditengah-tengahnya’

Perjumpaan’

Yap’’tentu kita tahu dengan kata itu’

Perjumpaan yang pastinya diakhiri dangan kata perpisahan’

Sungguh persahabatan kata yang sangat erat’

Perjumpaan’

Dimana yang kita tahu bahwa perjumpaan adalah awal dari bahagia’

Dan Perpisahan’

Dimana yang kita tahu bahwa perpisahan adalah akhir dari kesakitan’

Dan semua orang membenci kata itu’

Dalam hidup kita tidaklah dapat memungkiri dangan kedua kata itu’

Dunia pun tahu dan sadar bahwa kata itu sakral baginya’

Hingga pada hari ini’

Kedua kata itulah yang hingga membuatku hatiki terluka’

Sungguh Sakit kurasa,,lantaran aku terjebak di dalamnya’

Dari rasa sakit ini’

Aku mencoba tepis rasa yang tak bersahabat ini’

Layaknya mentari yang menyinari’

Hingga ku masih trus berfikir’

Akankah perjumpaan dapat kuganti menjadi perjumpaan yang abadi’

Hari dami hari berlalu’

Angin bagaikan bahagiaku’

Takkalah anginpun adalah dukaku’

Angin yang membawa butiran-butiran debuh’

Yang hingga menggores mataku’

Namun,, kini akau menyadari’

Bahwa perjumpaan sangatlah mustahil untuk ku abadikan’

Hingga kepasrahanlah yang kini menanti’

Teman-temanku’

Didalam isi puisi ini’

Ketahuilah’meski kita akan berpisah’

Meski kita takkan pernah lagi slalu bertemu’bertatapan muka’

Meski kita takkan pernah lagi tertawa dalam menyambut pagi’

Ketahilah’’

Perjumpaan ini takkan pernah kulupa’

Hingga perpisahan ini sekalipu’

Itu takkan pernah membuatku lupa bahwa kaulah temanku’

Tempat dimana kutemukan senyum kebahagian......

Selamat tinggal teman’temukanlah dari mu di sana’

Meski kini aku tak salulu di sampingmu’

Namun pintaku’jangan pernah air mata lekas menghapus semangatmu’’’ berjuanglah’

Bahagiamu adalah bahagiaku’

Ketahuilah itu’

wahai temanku.......