Skip to Content

#puisi cinta

Panggilan Hampa dari Labirin

Di manakah kalian…?

Ghina!

Nungky!

Anty!

Anggi!

Rosa!

Ah, entah siapa lagi…?

 

Wahai, yang menguap bagai embun,

DI RANAH MINANG MATAKU BERGENANG

DI RANAH MINANG MATAKU BERGENANG

 

Aku bertandang seorang di Ranah Minang

menjejaki susur galur leluhur moyang 

KEJAMNYA SANG WAKTU

KEJAMNYA SANG WAKTU

(Saat hati pecah didera rindu)

Nukilan : Nambo Mudo

 

Duhai kau sang waktu

Lama nian kau kutunggu

April

Meredanya hujan
Buat pemikiran ku semakin deras
Dituruni percikan-percikan kegundahan
Tentang cinta di pelesir teras

DENGAN MENYEBUT NAMA PEREMPUAN YANG TERKASIH DAN KU SAYANG

DENGAN MENYEBUT NAMA PEREMPUAN YANG TERKASIH DAN KU SAYANG

 

Perempuan ku, katakanlah aku mencintaimu saat ini saja

uh

UH

 

 

Terkadang di awan

yang rimbun warna biru

MENCINTAIMU

MENCINTAIMU

 

 

Pada dasarnya mencintaimu

sring

sring

 

 

Kau menatap

 

; aku melihat

seperti air

seperti air

 

Sindikasi materi


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler