Skip to Content

April 2011

nikmatnya rokok semalam

sebatang rokok sela asbak di atas kasur api menyala tak berbara menjalar semakin kencang

kesesatan

mata menyesat dari baringan dosa

Inalillahi Wainaillahi Rajiun

melesat

alunan dzikir

tergeletak berselimut

iringan tangis

tak kan lagi kebali

Dalam Diam

Dalam diam engkau tak bersuara

Akan tetapi kau lukis angan

Dengan jangkauan asamu

Entah beribu detik

Belenggu`

Ketika engkau merasakan bahwa dirimu telah menyayangi dan pula mengasihinya
Janganlah membelenggunya...
Hati mu telah berpadu
Dan disimpulkan oleh kasih sayang Tuhan.

Kini Sentuhanmu

 

Kini Sentuhanmu

 

Kini sentuhanmu terbayang melambat begitu lembut

Semuanya terhanyut dalam alun rambutmu tergerai

Buku Kontribusi Sastrawan Bali pada Perubahan Sosial

Sebuah buku yang mendokumentasikan dan mengkaji sumbangan para sastrawan Bali pada perubahan sosial dan pencarian identitas budaya diluncurkan di Denpasar. Buku berjudul A Literary Mirror: Balinese Reflections on Modernity and Identity in the Twentieth Century diangkat dari disertasi dosen Fakultas Sastra Universitas Udayana, Bali, Nyoman Darma Putra.

Tidak Selalu Sama Rata

hidup adalah perputaran waktu antara siang dan malam terang dan gelap awal dan akhir berputar menuju keseimbangan

Berlian

mungkin terselip di bebatuan bercampur debu berterbangan merebah diatas tanah lalu disapa alas kaki bertubi - tubi tapi tetap diminati

Biarkan Malam Pada Kodratnya

aku tidak ingin malam yang terang terang membuatnya terkesan jalang terang membuat banyak bayang - bayang jadi biarkan beberapa cahaya menghilang

 



Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler