Dikala ku sedih kau setia menemani Goresanku dalam diary beribu arti Lembar demi lembar kuwarnai Dengan goresan tintaku ini Diatas kertas kau selalu menari nari Hingga kau tak bertinta
kutatap lagi sederet musim yang hijrah membawa selasar hujan,dan diantara pintu senja sang pedasih berhambur menemukan jalan pulang,, mengais tiap denyut kehidupan bakal hadiah tuk mereka yang mema
Komentar Terbaru