Skip to Content

Desember 2015

PUISI-PUISI SRI WINTALA ACHMAD

Kamis, 10/12/2015 - 18:38 — eswa achmad

 DALAM SEMBAYANG

 

Melolongkan doa seperti srigala

Atas arakan awan tipis di bawah purnama

Sebutir Pasir

Rabu, 09/12/2015 - 21:02 — Muhamad Ikhsan

Sebutir Pasir

Merusak Alam Puisi

Selasa, 08/12/2015 - 17:26 — Steven Sitohang

Asing di tengah hamparan asing

Berlubang dicakar seperti bulan

Terbangun telanjang tak penting

Dilinting penuh asap-asap asing

 

Lengkap Ku Nanti

Senin, 07/12/2015 - 22:16 — maulida RL

LENGKAPI KU NANTI

Pelangipun tak sering dijumpai

Langit pun kadang punya misteri

Hidup tak selamanya sendiri

Ada matahari yang hangati hari

Guru Berdiri Murid Berlari

Sabtu, 05/12/2015 - 22:28 — Acil

guru kencing berdiri

murid kencing berlari

guru berdiri

melihat muridnya terkencing-kencing

murid berlari

melihat gurunya kencing berdiri

Kronologi Bangunan

Jumat, 04/12/2015 - 20:26 — Rahardi

Jam 10.15 wib;

Aku diantara puing bangunan. 

Aku kaki dan patah.

Aku lelaki tak becus.

Terpecat.....

 

Kamu yang kaya berserakan.

Foto zikri zf

Adalah itu "Kau"

Kamis, 03/12/2015 - 17:11 — zikri zf

Letusan Merapi

Kamis, 03/12/2015 - 16:36 — Acil

Terkubur cahaya malam oleh gemerlap dunia

mencakar-cakar fitrah di balik tanah

 

Tertarik nafas oleh cekik udara hampa

FTJ 2015, Antara Panggung Teater dan Cahaya

Kamis, 03/12/2015 - 13:17 — indra

Dengan latarbelakang kebutuhan estetika cahaya di panggung teater, pelaksanaan Festival Teater Jakarta (FTJ) ke-43 tahun 2015 ini digelar dengan mengangkat subtema “Teater dan Cahaya”. Inilah tantangan terbesar yang akan dihadapi para peserta dalam menghasilkan pekerja teater yang kreatif dan inovatif.



Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

lanjut

Terpopuler

lanjut