Kuberikan padamu sejangkauan waktu
Berpikirlah tentang sebuah rasa
Seperti halnya raga,
Rasa bisa saja berbelok
Berubah bentuk, bahkan aus dan musnah begitu saja
Berpikirlah tentang sejumput asa
Agar pada satu titik kau bisa merasakan
Kehadiran seseorang, jauh sebelum ia pergi terbawa waktu
Agar pada satu titik kau bisa memaknai
Senyum seseorang, sebelum bahkan bayangannyapun telah hilang
dan pada satu titik, kau bisa menghargai
Trah seorang manusia
Kupersembahkan untukmu
Diam berkepanjangan
Berpikirlah dalam hening, seolah malam belum berganti
dan mawar belum runtuh kelopak demi kelopak
Kalaupun bintang jatuh
Toh tidak akan menimpamu
Kalaupun bulan berubah suram
Toh kau tidak akan merasakannya
Seperti yang kurasakan
Hampamu tidak sama dengan hampa yang kuhayati
Marahmu bukan samudera tenang kudiamkan,
Berbuih tertampar badai
Ego tiada berkesudahan
Meski hati dan jiwa telah kupertaruhkan
pada arena judi bernama cinta
Biarkanlah ku pergi dan menata diri
Karena bunga bunga enggan bersemi
Daunnya pun telah kering meranggas
Tiada tempat untuk berdiri
Apalagi sekedar menunggu hujan datang disini
Catatan tentang Ego
- 860 dibaca
Komentar
Tulis komentar baru