Impianku tentang manusia mungkin terlalu tinggi
hingga aku begitu tak sabar
yg akhirnya membuatku sering kali kalah sendiri
aku binggung mau bilang apa kepadamu kasih
sedangkan cermin hanya menawarkan satu sisi
entah apa yg harus kutulis untukmu di lembaran ini
dalam hidupku ada hari-hari
dimana aku tiada sepenuhnya tiada pertemuan
pertemuan kami semu
takala nafas mengucapkan senyuman
kamipun saling pandang & termangu-mangu
cinta kasih & kebencian menyatu
Jendela Sastra
Komentar
Tulis komentar baru