jika kita dihadapkan pada ruang waktu yang tak mengenali hisabnya, lalu mencairkan separuh nikmatNya pada apa yang pernah Rumi syairkan.. maka.. jadilah kita apa yang Dia mau.. ketahuilah.. hidup tak mencintai keterulangan.. bahkan dia akan terjatuh bila kita memejamkan mata pada birunya langit.. pada hitamnya malam.. dan pada hebatnya badai.. semua akan sia-sia dalam keterpurukkan dilangit yang sama.
hidup tidaklah hanya berputar pada detak jantung saat kita merampas nafas.. kenalilah Dia wahai jiwa jiwa yang resah.. Dialah sang maha hidup.. Tuhan keabadian wujud yang berfirman "Katakan, Aku dekat disini" menjadi mulialah engkau karena tauhidnya.. menjadi sempurnalah atas tauhid yang selalu kau agungkan.. duduklah bersama Sulaiman, hiduplah bersama Salman.. dan katakan "tiada Tuhan selain Allah"
Komentar
Tulis komentar baru