Pamanku pandai menulis soneta
Bercerita soal perdamaian dunia dan manusia
Lirik sonetanya membidik ke mana-mana
Kata 'Damai' dia ikatkan di ujung senjata
Pamanku pandai menulis puisi
Bercerita banyak soal demokrasi
Berceramah soal perbedaan dan hak azasi
Melihat 'banjir darah dan air mata' sebagai solusi
Pamanku sangat pintar dan kaya
Dia bisa membeli apa dan siapa saja
Dia pemilik hak paten 'politik standar ganda'
Tangan kiri melerai tangan kanannya memberi senjata
Ayah sangat kagum dengan pamanku
Semuanya ditiru, hingga rumah pun ikutan dicat biru
Paman pandai bermain domino, demikian juga ayahku
Ketika paman mencipta soneta, ayahku mencipta lagu!!
Komentar
Tulis komentar baru