Skip to Content

Puisi ke 60 dakam Menghitung Rindu (1)

Foto Hakimi Sarlan Rasyid

 

BUKIT PUTIH  

 

Bukit putih diselimuti awan tipis merah muda

Mendidihkan lahar menanjak ke puncak panas

Dengan nafas letih berlari seribu kuda

Mengubah semilir angin menjadi badai ganas

 

Ini jiwa telanjang yang siap ditelanjangi

Maknanya bisa kau baca dari kedip mata

Tidakkah dengan telanjang kau melihat indahnya pelangi

Tidakkah dengan telanjang kau menangkap rasa kata-kata

 

Ini aku dengan bukitku yang bernas

Ini aku dengan laharku yang panas

Ini aku dengan pikir dan rasa yang tak pernah puas

 

Bukit putih dibalut awan merah muda

Lembah dan ngarainya adalah nikmat pengembara

Sadar dalam bodoh mencari sesuatu yang nyata

 

201705122152 Kotabaru Karawang

Komentar

Foto Bary barasila

Senang baca puisi bapak

Senang baca puisi bapak

Foto Hakimi Sarlan Rasyid

Untuk cucuku Bary Barasila

Terima kasih sudah mau membaca puisi kakek.

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler