Serenada Subuh
engkau bersembunyi entah di bilangan raka’at yang mana?
di ruang zikir yang ku ucap? atau di beranda sepi do'a-do'a?
sa'at kubuka ingatan, hanya bayangmu meninta
dalam nyanyian gerimis bermelodi lenting angin
akulah sayup yang berharap sampai di pusaran batinmu
batas itu menyatu dalam lanskap do'a
sadarku mendamba
pada engkau yang kurayu dalam mata
jantung bergetar disentuhi pesona
nanar dalam rasa yang betapa
seribu makna berurat pada puisi yang kutanam dalam rindu
sampai Tuhan memekarkan senyum kita di permukaan senja
November,2016
Komentar
Tulis komentar baru