Tetes air jatuh dari langit
Aku tampung ditelapak tangan
Katamu
Air mata yang menjelma
Selisih waktu yang singkat kita lewat disetiap malam
Terkadang dirimu menghilang dimimpiku
Terkadang kamu merajuk
Hilang kendaliku
Kau cemburu
Rayuan-rayuan dijalan yang aku singgahi
Tak kuasa menahan berahimu
Aku tak berdaya
Dan aku biarkan berlalu
Disukmamu telanjang bukan untuk yang lain
Tetesan dari langit itu
Bukit Limau Manih 20092010
Komentar
Tulis komentar baru