Ada kala dimana gundah itu datang
Perlahan kurasakan datang hampiri malamku
Malam tanpa hujan, tanpa gerimis
Menumbuhkan polemik atas hati dan logika
Menaripun seolah tak tau alur
Kemana aku harus menyerukan tolong?
Sungguh aku rindukan ulur tangan
Sekedar untuk mengurai kembali
Mengurai logikaku yang tengah rapuh
Juga membelai kembali
Membelai sukmaku yang tengah gundah
Ku ingin mereka dirajut bersama
Saling mendukung, mengisi
Menghasilkan sebuah tirai ketenangan
Yang akan menggantikan tirai kamarku
Menjadi teman tidurku malam ini
Komentar
Tulis komentar baru