Hikayat Johar Manikam Dilarikan Zenggi

1.        I.            Johar Manikam Dillarikan Zenggi

Setelah sekian lama Ishak mencari putri Johar Manikam, sampailah ia disebuah kampong saudagar tempat putri menumpang tinggal. Ishak menolah kesana-kemari dan kebetulan melihat Putri Johar Manikam sedang duduk-duduk didepan pintu. Diamatinya putri itu takut-takut salah lihat. Putri Johar manikam sebenarnya juga paham bahwa itu adalah Ishak tetapi bertanya siapa dan darimana dia agar tak salah orang. Ishak mendekati Putri lalu menjelaskan bahwa dia diperintahkan oleh baginda untuk mencari Putri Johar Manikam.ia juga bercerita yang terjadi di negeri Damsyik bahwa Sultan Johar sangat bersedih setelah sepeninggalan Putri Johar Manikam.  Putri mendengarkan sambil menangis. Ishak mengajak Putri untuk segera kembali ke negeri Damsyik. Maka putri Johar Manikam meminta ijin kepada saudagar untuk kembali ke negeri Damsyik.

Petang hari, datanglah Ishak dengan kuda menjemput Putri Johar Manikam. Karena Putri terlalu lama berbincang dengan saudagar, Ishak akhirnya tertidur saking lamanya. Putri Johar Manikam berteriak nama Ishak tetapi tidak terdengar karena dia tertidur sangat pulas. Tak lama kemudian datanglah Zenggi pencuri dan bertemu dengan seekor kuda dengan cepat segera diambil tali di kuda tersebut lalu dibawa pulang kerumahnya. Akan tetapi Putri tidak tahu bahwa yang membawa kudanya adalah Zenggi bukan Ishak. Makin lama makin lebat hujan turun dan Putri Johar Manikam duduk berselimut diatas kuda. Hingga pada akhirnya sampailah mereka diatas bukit tempat Zenggi tinggal. Zenggi sama sekali tidak menoleh kebelakang karena focus kedepan dengan medan jalan yang banyak bebatuan dan sangat licin karena takut jika tidak hati-hati akan terpeleset ke jurang.

Setelah siang, barulah Zenggi melihat Putri Johar Manikam duduk diatas kuda. Zenggi terkejut karena seumur hidupnya mencuri barulah kali ini mendapat kuda sekaligus perempuan muda. Zenggi berkeinginan memperjodohkan Putri dengan saudaranya. Zenggi menjajikan jika Putri mau menjadi istri saudaranya dia akan memberi apa yang diinginkan Putri Johar Manikam tersebut.

Suatu peristiwa, Zenggi ijin kepada anak dan istrinya pergi beberapa hari untuk menyelesaikan suatu masalah. Saat itu Putri Johar Manikam mempunyai ide untuk kabur dari rumah Zenggi. Masuklah Putri Johar Manikam ke ruang penyimpanan barang curian. Disana terdapat pakaian laki-laki yang bagus-bagus. Lalu Putri Johar manikam menyamar dengan pakaian laki-laki tersebut agar tidak ketahuan. Setelah berpakaian seperti laki-laki, dia pun pergi ke kandang kuda lalu mengendarai kearah matahari tenggelam seraya meminta perlindungan Allah SWT

(Hikayat Johar Manikam)