Orang yang berkoar-koar mengaku gagah berani bisa jadi orang itu penakut. Aku punya pengalaman tentang orang seperi itu. Kisahnya terjadi di sebuah kampung. Nama kampungnya S. Sudah lama sekali. Sudah lebih dari 50 tahun. Ketika itu aku masih bujangan.
Niatku untuk menjadi tukang pijat sangat tidak sungguh-sungguh. Kacamata hitam belum kupakai ketika aku meninggalkan rumah. Kain sarungpun masih kuselempangkan di bahu. Tongkat bambu yang kubuat sejak pagi sudah kupegang.
1 Pagi itu, Ia beranjak bangun dari kasurnya dengan tergesa-gesa. Ia melawan rasa kantuknya dengan segera menenggelamkan wajahnya dalam guyuran air sumur.
Komentar Terbaru