Skip to Content

Juli 2012

Bagaimana Kubawakan Cintaku Padamu, Ibu?

Teruntuk Ibuku yang penuh kesabaran dan berjiwa malaikat :’)

Cinta adalah (3)

Cinta adalah cahaya mentari yang kian surut
Rela mengorbankan diri
Demi kemuliaan kekasihnya, Rembulan

Sastra Anak Masih Terpinggirkan

Sastra anak masih terpinggirkan dalam khazanah kesusastraan di Indonesia. Sampai saat ini tidak banyak penulis yang terjun ke dunia penulisan sastra anak untuk mengembangkan tema cerita rakyat Nusantara.

Di Pelupuk Matamu

Kusisipkan diriku di pelupuk matamu
Agar menjadi pertama yang kau pandang
Saat terhenyak dari dunia mimpi

Menjadi pertama yang rasakan resah
Saat kau menangis

Di Rumah

Bungabunga ditaman mengering

Seperti wajahwajah didalam rumah

dan katakata yang mulai punah

ditelan waktu dan menghilang

 

Kematian

matanya sudah tertutup

sepi. bersama napasnya yang menguap

jauh keatas atap

dibawa Malaikat

maut

menjemput

ia yang kini terbaring dihadapan

cinta kita abadi

cinta kita abadi. begitu juga aku

yang setia sirami hatimu seperti bunga di taman

hingga habis waktu

sampai kau lupa siapa gerangan

SETULUS HATIKU

Izinkanlah kehadiran ku di tengah kesunyian mu

Betapa tulus cinta kasih yang kupersiapkan untuk mu

dan kini cintamu ada disini

JANJI

Biar duka menyelimuti kita

kau selalu hadirkan kebahagiaan

apapun keadaan mu

bagiku kau adalah org yg amat berharga

dan bila tuhan izinkan aku bicara

WANITA SENJA

kini kau hanya untaian cerita

Kan kulukis nanar indah matamu dikampas hati dan ditengah pelabuhan cinta

Kuyakin tuhan memanggilmu untuk dijadikan kembang surga



Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler