Skip to Content

Berobor Menuju Lebak

Foto Jajang Suryana

Berobor Menuju Lebak

Kerinduanku pada subuh kecil tanpa cahaya listrik

kodok, kasir, serta gaang masih menamatkan sisa wirid wajib mereka 

bakiak kayu dan obor minyak tanah menjadi alat utama untuk menyusuri lebak menyambangi sungai gelap rimbunan pohon bambu dan perdu kembang wera

tak ada rasa takut, karena inilah hidup kami

sehingga ular dan jin menaruh hormat kepada kami

 

Kerinduanku pada subuh kecil tanpa cahaya listrik

kentongan yang dibunyikan modin menunjuk waktu sisa malam

menuntun jiwa-jiwa lugu yang sadar waktu

kehidupan di sini bangkit lebih awal

tanpa jam, tanpa bunyi alarm weker

hanya mengikuti irama hati yang awas merespon perubahan alam

 

Kerinduanku pada subuh kecil tanpa cahaya listrik

jika jiwa tak dipenuhi nafsu angkara

alam melembutkan hati dan menjadikan bagian darinya


Ini puisi lama yang pernah saya buat. Pernah juga diupload dalam blog. Tak apa. Sementara ingin membuka jendela yang sudah lama tertutup. 

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler