Skip to Content

CORONA

Foto S. Amin Manji

CORONA
Oleh: S. Amin Manji
Bumi sedang digerayangi makhluk-makhluk kecil yang tak tampak. Seakan-akan terompet sangkakala membuat penduduk bumi sibuk mencari Tuhan. Langkah-langkah para pejalan kaki terhenti seketika itu. Keramaian malam tiba-tiba senyap. Kota terpenjara. Kesombongan atas kekuatan dan kekuasaan sontak kehilangan nyali. Tak ada daya. Tulang-tulang terasa remuk.  Rumah-rumah dijadikan sebagai tempat persembunyian dari intaian makhluk-makhluk kecil itu. Pintu-pintu digembok rapat. Berdiri dan duduk dalam jarak ketakutan. Inilah peradaban virus corona bertahta melengserkan kesombongan dan keangkuhan di muka bumi. 
Lihatlah, di belahan bumi mana yang tidak takut. Tempat-tempat ibadah, sekolah-sekolah, kantor-kantor pemerintahan diusungpaksa ke rumah-rumah penduduk. Kehidupan bagai di balik jeruji besi. Kejenuhan bertarung dengan ketakutan.  Inilah peradaban virus corona yang semakin menggila dan mematikan. 
Dalam.sekejab saja mereka menjadi penguasa bumi yang disegani dan ditakuti. Para medis sibuk mengurusi korban-korban atas keganasan mereka. Para peneliti berlomba-lomba mencari vaksin pemusnah, pun nyaris kehabisan akal. Inilah peradaban corona yang memaksa bumi menjadi keranda raksasa sepanjang sejarah. 
Bumi seolah-olah kosong tak berpenghuni. Seolah-olah oksigen mulai disedot oleh para kawanan corona yang kian hari kian membabi buta mengobrakabrik anatomi bumi dan penghuninya. Ngeri dan menakutkan. 
Semakian takut maka mereka semakin menindas. 
Wahai penduduk bumi, buang rasa takutmu. Bangkitlah memohon dan meminta pertolongan kepada pemilik keberanian.  Teteskan air mata kesedihanmu dalam lantunan zikir dan doa. Itu adalah kekuatanmu untuk tetap bersama dalam lindunganNya.  Lailaha illa anta subhanaka inni kuntu minadzolimin.  
Sawitto,06042020

Komentar

Tulis komentar baru

Materi isian ini bersifat rahasia dan tidak ditampilkan ke publik.


Terpopuler Hari Ini

Sebulan Terakhir

Terpopuler