Kita Bersama
Dingin pagi menyapa menyelimuti raga kemalasan
Malas hadapi kefanaan dunia
Kembali ingat tebaran janji kemarin
Janji disana, bersamanya, untuknya
Kembali ingat ocehan kosong semalam
Ingat nomor urut yang akan dipilih
Gombalan rayuan mesra untuk dipilih
Tangkap tikus-tikus di balik meja
Damaikan si-buaya dan temannya
Membelai yang sakit
Suapi si lapar di ladang kering
Beri baju pada gembel
Geser timbangan makin tengah
Kecilkan suara ocehan
Jangan sampai tetangga dengar
Tapi lupa tutup pintu
Dia sudah nguping sejak kemarin
Jangan kau teriak ejekkan
Cari kuncinya susah
Apa ketemu kalo ada yang pergi?
Apa ketemu kalo ada tsunami?
Apa ketemu kalo ada tikus yang ditangkap?
Apa tunggu sampai presiden jadi tikus?
Jangan kau ejek !
Wujud kuncinya gampang
Cari kuncinya susah
Jangan kau ejek !
Aku dan kamu adalah pemuda yang menjaga kunci ini
Apa mau mati di kesempitan?
Kita yang nanti rawat rumput ini
Kita yang nanti jual rumput untuk makan
Jangan kau ejek !
Kita ini penerus dasi merah berpeci
Kita bisa bersama yang temukan kunci
Kita yang nanti rawat kunci
Jangan alergi pada kunci
Tapi alergilah pada tikus
Jangan kau ejek !
Kita bisa bersama
Karya: Supriyatun
Kita bersama
- 751 dibaca
Komentar
Tulis komentar baru