Sajian Favorit
Dengan bahasa lugas aku kirim semangkuk bakso untukmu
tanpa bihun, saos dan kecap
tapi silahkan tambah sambal sesukamu supaya getar di mulut
dan membias merah bibirmu
betapa nikmat rengkuhan itu;
bola bakso yang kusajikan bersama sup sum-sum kambing
inilah sajian puisiku, dengan kata-kata sederhana
santapan bukan saat kau lapar tapi saat kau rindukan
Surabaya 2015
Kau Matahari
Kau ini matahari dengan mata api
tak pernah padam, menyala merah, menjilat
tapi jarakku tepat dan bergerak sama setiap hari;
seperti bumi beredar menurut orbitnya
karena itu aku tetap hidup dengan mata apimu
dengan mengatur jarak dan waktu
agar tak terbakar
Surabaya 2015
Orbit
Dari edaran bintang yang paling jauh
Ku tunjuk satu; aku beri nama seperti namamu
yang paling jauh dari mataku
Surabaya 2015
Tengah malam dan bayanganmu
Dari segala gairah yang dikumpulkan
bumi menjadi ibu tempat segalanya dilahirkan
kemudian mati dan dikuburkan
dari segala gairah itu tumbuh menjadi kamu, gunung dan lembah
sebagai gairah ke dua
aku menuju ke situ dengan angur-angur terbaik yang kepayang
masuk ke kamar; kering, membekas menjadi peta
petunjuk bagi tiap-tiap rindu yang dikenang
Surabaya 2015
Sajak Selamat Tinggal
Aku menulis lagi ;
sajaklah dirimu dari tiga bait yang cantik, biru dan laut
maka aku pergi sebagai sajak dua baris dengan do'a dan rindu
Surabaya 2015
Komentar
Tulis komentar baru